Mengkonsumsi telur rebus setengah matang dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apakah Sahabat juga termasuk salah satu yang gemar mengkonsumsi telur setengah matang ini? Atau
pernahkah anda mengkonsumsi telur rebus setengah matang? Bagaimana
rasanya? Beberapa orang akan bergidik atau bahkan bisa sampai mual. Namun beberapa orang justru bilanng bahwa telur setengah matang itu enak. Lalu apa saja sebenarnya manfaat telur rebus setengah matang bagi tubuh kita Sahabat? Oke, KunoIchi akan memberitahu apasih manfaat telur setengah matang ini bagi kita.
- Rendah kalori
Apakah Sahabat termasuk orang yang khawatir dengan kalori dalam telur? Tak perlu lagi jika jika memilih
telur rebus dibandingkan dengan telur goreng. karena telur rebus
setengah matang hanya memiliki sekitar 78 kalori dan 5,3 gram lemak
dengan 1,6 gram lemak jenuh.
Sedangkan telur yang di goreng memiliki sekitar 90 kalori dan 6,83 gram lemak dengan 2 gram lemak jenuh.
- Bebas keracunan
Dengan alasan utuk kesehatan, banyak orang mengkonsumsi telur dalam keadaan masih mentah. Memang secara kualitas dan kuantitas Vitamin dan mineral lebih tinggi, namun perlu di ingat bahwa ada bakteri yang terkandung dalam telur, yaitu bakteri salmonella. Oleh sebab,
telur rebus setengah matang akan mencegah risiko keracunan bakteri
salmonella. Anda juga tak perlu khawatir kehilangan banyak vitamin dan mineral
akibat proses memasak, karena telur rebus setengah matang hanya diproses
dalam waktu singkat untuk membunuh bakteri di dalamnya.
- Kaya Karbohidrat dan Vitamin
Telur adalah salah satu makanan yang mengandung asam amino esensial serta mengandung karbohidrat, vitamin dan mineral. Merebusnya
setengah matang adalah salah satu cara untuk menjaga kandungan tersebut
tak hilang terlalu banyak. Kandungan vitamin A dan B12 juga lebih banyak jika dibandingkan dengan mengolahnya
hingga matang. Mengonsumsi telur setengah matang, berarti telah memenuhi
sekitar 74 mikrogram vitamin.
Tapi sayangnya, tak semua orang diperbolehkan mengonsumsi telur setengah
matang. Perempuan hamil, anak-anak, orang tua dan mereka yang memiliki
kesehatan lemah, tak disarankan untuk mengonsumsinya.
Baca juga => => Cara memasak telur setengah matang